Ancaman Radikalisme Usai Pandemi: Analisis Antara Tasawuf Sosial, Kaum Muda, Tradisi Lokal, dan Radikalisme
Abstract
Local traditions have noble values in human life. These noble values are also in line with social Sufism values such as friendship, mutual cooperation, openness, ukhuwah, tolerance, help etc. Unfortunately, in the era of the internet, local traditions are starting to be abandoned, especially by young people. But the people in Pasuruan Village, Pati Regency, actually oblige their youth to revive local traditions in the form of special youth tahlilan. The interview data analyzed show that local traditions can be interpreted as schools to educate the heart and soul. This educated heart and soul fosters social awareness. The strategy of growing social awareness or social piety through local traditions is expected to be an idea in tackling radicalism.
Keywords: Youth, Radicalism, Social Sufism, Local Traditions
Full Text:
PDFReferences
Abidin, A. Z. (2021). Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Permendikbud No. 37 Tahun 2018. JIRA: Jurnal Inovasi dan Riset Akademik, 2(5), 729–736. https://doi.org/10.47387/jira.v2i5.135
Amirullah. (2021). Deretan Anak Muda di Bawah Usia 30 Tahun yang Menjadi Pelaku Terorisme. nasional.tempo.com. https://nasional.tempo.co/read/1448400/deretan-anak-muda-di-bawah-usia-30-tahun-yang-menjadi-pelaku-terorisme
Fanindy, M. N., & Mupida, S. (2021). Pergeseran Literasi pada Generasi Milenial Akibat Penyebaran Radikalisme di Media Sosial. Millah, 20(2), 195–222. https://doi.org/10.20885/millah.vol20.iss2.art1
Kahmad, D. (2011). Sosiologi Agama. Pustaka Setia.
Loveita. (2017). Radikalisme Agama di Indonesia: Urgensi Negara Hadir dan KEbijakan Publik yang Efektif.
Mubarak, S., & Mubarak, F. (2020). Peran Kearifan Lokal Dalam Upaya Deradikalisasi Paham Radikal Di Kalimantan Selatan. Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora, 18(2), 155–172. http://dx.doi.org/10.18592/khazanah.v18i2.4155
Munif, M., & Asmani, J. M. (2022). Pemikiran Tasawuf Sosial KH. Bahauddin Nursalim (Gus Baha’). Islamic Review: Jurnal Riset dan Kajian Keislaman, 11(1), 95–108. https://doi.org/10.35878/islamicreview.v11i1.370
Ni’am, S. (2016). Tasawuf di Tengah Perubahan Sosial (Studi tentang Peran Tarekat dalam Dinamika Sosial-Politik di Indonesia). Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 15(2).
Nisa, C. (2020). Tadisi Fida di Masyarakat Jawa dalam Perspektif Hadis. Universum, 14(2).
Qodir, Z. (2014). Radikalisme Agama di Indonesia: Pertautan Ideologi Politik Kontemporer dan Kekuasaan (J. Hasse (ed.)). Pustaka Pelajar.
Rizkinaswara, L. (2021). Kominfo Blokir 20.453 Konten Terorisme Radikalisme di Media Sosial. aptika.kominfo.go.id. Kominfo Blokir 20.453 Konten Terorisme Radikalisme di Media Sosial
Safuan, M. (2016). Menangkal Radikalisme melalui Nilai-nilai Luhur Kearifan Budaya Lokal. https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf
Syam, N. (2006). Radikalisme dan Masa Depan Hubungan Agama-agama: Rekonstruksi Tafsir Sosial Agama. Kumpulan orasi Ilmiah - Dialektika Islam dengan Problem Kontemporer.
Tahir, I., & Tahir, M. I. (2020). Perkembangan Pemahaman Radikalisme di Indonesia. Jurnal Ilmiah Administrasi Pemerintahan Daerah, XII(2). https://doi.org/10.1016/j.solener.2019.02.027%0Ahttps://www.golder.com/insights/block-caving-a-viable-alternative/%0A???
Warisno, A. (2017). Tradisi Tahlilan Upaya Menyambung Silaturahim. Ri’ayah, 2(2).
Wasik, A. (2020). Pengontrolan Diri Kaum Remaja dengan Pengamalan Thariqat Qodiriyah Naqsyabandiyah di Kabupaten Bandung. Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama, 3(2), 87–98. https://doi.org/10.15575/hanifiya.v3i2.10010
Abidin, A. Z. (2021). Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Permendikbud No. 37 Tahun 2018. JIRA: Jurnal Inovasi dan Riset Akademik, 2(5), 729–736. https://doi.org/10.47387/jira.v2i5.135
Amirullah. (2021). Deretan Anak Muda di Bawah Usia 30 Tahun yang Menjadi Pelaku Terorisme. nasional.tempo.com. https://nasional.tempo.co/read/1448400/deretan-anak-muda-di-bawah-usia-30-tahun-yang-menjadi-pelaku-terorisme
Fanindy, M. N., & Mupida, S. (2021). Pergeseran Literasi pada Generasi Milenial Akibat Penyebaran Radikalisme di Media Sosial. Millah, 20(2), 195–222. https://doi.org/10.20885/millah.vol20.iss2.art1
Kahmad, D. (2011). Sosiologi Agama. Pustaka Setia.
Loveita. (2017). Radikalisme Agama di Indonesia: Urgensi Negara Hadir dan KEbijakan Publik yang Efektif.
Mubarak, S., & Mubarak, F. (2020). Peran Kearifan Lokal Dalam Upaya Deradikalisasi Paham Radikal Di Kalimantan Selatan. Khazanah: Jurnal Studi Islam dan Humaniora, 18(2), 155–172. http://dx.doi.org/10.18592/khazanah.v18i2.4155
Munif, M., & Asmani, J. M. (2022). Pemikiran Tasawuf Sosial KH. Bahauddin Nursalim (Gus Baha’). Islamic Review: Jurnal Riset dan Kajian Keislaman, 11(1), 95–108. https://doi.org/10.35878/islamicreview.v11i1.370
Ni’am, S. (2016). Tasawuf di Tengah Perubahan Sosial (Studi tentang Peran Tarekat dalam Dinamika Sosial-Politik di Indonesia). Harmoni: Jurnal Multikultural & Multireligius, 15(2).
Nisa, C. (2020). Tadisi Fida di Masyarakat Jawa dalam Perspektif Hadis. Universum, 14(2).
Qodir, Z. (2014). Radikalisme Agama di Indonesia: Pertautan Ideologi Politik Kontemporer dan Kekuasaan (J. Hasse (ed.)). Pustaka Pelajar.
Rizkinaswara, L. (2021). Kominfo Blokir 20.453 Konten Terorisme Radikalisme di Media Sosial. aptika.kominfo.go.id. Kominfo Blokir 20.453 Konten Terorisme Radikalisme di Media Sosial
Safuan, M. (2016). Menangkal Radikalisme melalui Nilai-nilai Luhur Kearifan Budaya Lokal. https://medium.com/@arifwicaksanaa/pengertian-use-case-a7e576e1b6bf
Syam, N. (2006). Radikalisme dan Masa Depan Hubungan Agama-agama: Rekonstruksi Tafsir Sosial Agama. Kumpulan orasi Ilmiah - Dialektika Islam dengan Problem Kontemporer.
Tahir, I., & Tahir, M. I. (2020). Perkembangan Pemahaman Radikalisme di Indonesia. Jurnal Ilmiah Administrasi Pemerintahan Daerah, XII(2). https://doi.org/10.1016/j.solener.2019.02.027%0Ahttps://www.golder.com/insights/block-caving-a-viable-alternative/%0A???
Warisno, A. (2017). Tradisi Tahlilan Upaya Menyambung Silaturahim. Ri’ayah, 2(2).
Wasik, A. (2020). Pengontrolan Diri Kaum Remaja dengan Pengamalan Thariqat Qodiriyah Naqsyabandiyah di Kabupaten Bandung. Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama, 3(2), 87–98. https://doi.org/10.15575/hanifiya.v3i2.10010
Refbacks
- There are currently no refbacks.