The Practice of Represented Marriage Agreements in Review of the Compilation of Islamic Law; Study of Ngemplak Village, Undaan Subdistrict, Kudus Regency

Dimas Harya, Inna Fauziatal Ngazizah, Rahma Aulia, Latifah Aulia

Abstract


This article aims to explore and analyze the practice of represented marriage contracts in the context of a review of the Compilation of Islamic Law in Ngemplak Village, Undaan Subdistrict, Kudus District. Through a qualitative approach, this research explores the process and dynamics that occur in the implementation of a represented marriage contract, as well as the community's understanding of the aspects of Islamic law contained therein. The research methods used were in-depth interviews and participatory observation of the parties involved in the marriage contract process, including religious representatives, families and the married couple. The results show that the practice of officiated marriage contracts has become an integral part of the marriage procedure in Ngemplak Village. The analysis of the implementation of the compilation of Islamic law in the practice of marriage contracts in Ngemplak village highlights the important role of local ulama and adat in maintaining the continuity of Islamic marriage traditions with local values. The research also identifies the challenges and potential conflicts that may arise between local traditions and formal legal provisions. The results show the complexity and dynamics of the practice of represented marriage contracts, as well as the importance of understanding the social, cultural and local legal context in interpreting and applying Islamic law in everyday life. This study makes an important contribution to the understanding of how Islamic law is implemented and practiced in rural Indonesian communities, particularly in the context of marriage practices.


Praktek Akad Nikah yang Diwakilkan dalam Tinjauan Kompilasi Hukum Islam; Studi Desa Ngemplak Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus. Artikel ini bertujuan untuk menggali dan menganalisis praktek akad nikah yang diwakilkan dalam konteks tinjauan kompilasi hukum Islam di Desa Ngemplak, Kecamatan Undaan, Kabupaten Kudus. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini mengeksplorasi proses dan dinamika yang terjadi dalam pelaksanaan akad nikah yang diwakilkan, serta pemahaman masyarakat terkait aspek hukum Islam yang terkandung di dalamnya. Metode penelitian yang digunakan adalah wawancara mendalam dan observasi partisipatif terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam proses akad nikah, termasuk perwakilan agama, keluarga, dan pasangan yang menikah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktek akad nikah yang diwakilkan telah menjadi bagian integral dari tata cara pernikahan di Desa Ngemplak. Meskipun demikian, terdapat variasi dalam interpretasi dan penerapan hukum Islam dalam konteks ini.Analisis terhadap implementasi kompilasi hukum Islam dalam praktek akad nikah di Desa Ngemplak menyoroti peran penting ulama lokal dan adat dalam menjaga kesinambungan tradisi pernikahan Islam dengan nilai-nilai lokal. Penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan dan potensi konflik yang mungkin muncul antara tradisi lokal dan ketentuan hukum formal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompleksitas dan dinamika dalam praktek akad nikah yang diwakilkan, serta pentingnya untuk memahami konteks sosial, budaya, dan hukum lokal dalam menginterpretasikan dan menerapkan hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari. Studi ini memberikan kontribusi penting dalam pemahaman tentang bagaimana hukum Islam diimplementasikan dan dijalankan dalam masyarakat pedesaan Indonesia, khususnya dalam konteks praktek pernikahan.


Keywords


Marriage Contract Practices; Marriage; Representation.

Full Text:

PDF

References


Abu Daud, Sunan Abu Daud, jilid 2, Libanon: Darul Fikr, 1994, hal. 194. Lihat terjemah Bey Arifin, dkk, jilid 3, Semarang: Assyifa.

Artikel kemenag" Lockdown di Luar Negeri, Qobul Nikah Diwakilkan" https://pati.kemenag.go.id/berita/lockdown-di-luar-negeri-qobul-nikah-diwakilkan/

As-Sayyid Sabiq, Fiqh As-Sunnah jilid III, Kairo: Darul Fath lil I'laamil 'Arabi,

Atiqoh, Layly. 2017. "Kurikulum Pendidikan Agama Islam Berbasis Lingkungan Sebagai Penguatan Pendidikan Humanistik DiSekolahAdiwiyata." Layly Atiqoh dan Budiyono Saputro 12(2): 285-308. http://journal.stainkudus.ac.id/index.php/Edukasia/article/view/2492/pdf.

Ibnu Rusyd, Bidayatul Mujtahid, Analisa Fiqih Para Mujtahid, Jilid III, (Jakarta: Pustaka Amani, 2007)

Ghazali, Darussalam. 2009. "Teori Dan Model Pengajaran Pendidikan Islam." Masalah Pendidikan 32: 113-.

Muhammad Jawad Mughniyah, Fiqih Lima Mazhab Ja'fari, Hanafi, Maliki, Syafi'I dan Hambali, (Lentera Jakarta, 2006)

Nata, Abuddin. 2000. Seri kajian filsafat pendidikan Islam Pemikiran Para Tokoh Pendidikan Islam. 2nd ed. Jakarta: Gramedia.

Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah jilid 7, (Bandung: PT Al-Ma'arif, 1997)

Tim Majelis Tarjih dan Tajdid Pengurus Pusat Muhammadiyah, Fatwa-fatwa Tarjih: Tanya Jawab Agama 5, (Yogjakarta: Suara Muhammadiyah, 2005)

Yatazaka, Yu'timaalahu. 2014. "Gender dan Pengembangan Pemikiran Pendidikan Islam." Jurnal Pendidikan Islam 3(2): 289. http://jurnaljpi.com/index.php/JPI/article/view/51.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Proceeding of Postgraduate International Conference on Islamic Studies

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Proceedings of the Postgraduate International Conference on Islamic Studies (PICIS)
Published by Postgraduate Program of State Islamic Institute of Kudus, Indonesia
Street Conge Ngembalrejo Bae Kudus Po Box. 51
Phone: +62291-432677
Website: https://pascasarjana.iainkudus.ac.id/
Email: pascasarjana@iainkudus.ac.id

E-ISSN : xxxx-xxxx

Creative Commons License
Proceeding of Postgraduate International Conference on Islamic Studies (PICIS) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.