Aspek Keindonesiaan Tafsir Nusantara (Analisis Penafsiran Muhammad Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah)

Bangun Pristiwati Zahro, Sitti Nurul Adha

Abstract


Pemikiran ulama mengenai penafsiran al-Quran telah melahirkan banyak kajian keilmuan dalam bidang tafsir. Di Indonesia pada saat ini, ada banyak tokoh yang telah melahirkan karya luar biasa di bidang tafsir yang ditulis seiring dengan kondisi masyarakat yang ada di Indonesia. Kajian tafsir ini dapat mencerminkan kehidupan lingkungan masyarakat yang kondisinya berbeda dengan zaman klasik dimana para mufasir juga memiliki latar belakang kondisi sosial masyarakatnya. Salah satu karya tersebut ialah kitab tafsir al-Misbah karya Muhammad Quraish Shihab. Penelitian ini bertujuan untuk menguraikan aspek keindonesian penafsiran M. Quraish Shihab dalam kitab Tafsir al-Misbah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif-analistis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode penafsiran M. Quraish Shihab dalam Tafsir al-Misbah lebih bernuansa pada tafsir tahlili dan corak penafsirannya tidak hanya secara bahasa (lughowi), fikih (fiqh), ataupun munasabat ayat (korelasi ayat dengan ayat lainnya) namun lebih dari semua itu tafsir ini membahas secara menyeluruh kajian yang ada kaitannya dengan kondisi soasial masyarakat yang ada atau lebih dikenal dengan istilah al adabi al ijtima’i dengan beberapa penafsiran yang sesuai dengan aspek sosial masyarakat Indonesia.


Full Text:

108-123 PDF

References


Aprison, W. (2017). Pandangan M. Quraish Shihab Tentang Posisi Al-Qur’an Dalam Pengembangan Ilmu. Madania, 21(2), 181–192.

Arifin, Z. (2020). Karakteristik Tafsir Al-Misbah. Al-Ifkar, Volume Xii.

Baidan, N. (2019). Metodologi Khusus Penelitian Tafsir. Pustaka Pelajar.

Cholil, M. (2015). Relevansi Pemikiran Tafsir Jihad M. Quraish Shihab Dalam Tafsir Al-Misbah. Marâji’: Jurnal Studi Keislaman, Vol. 1, No, 538–566.

Federspiel, H. M. (1996). Kajian Al-Qur’an Di Indonesia; Dari Mahmud Yunus Hingga Quraish Shihab. Mizan.

Hasan, F. (2021). Peta Pemikiran M. Quraish Shihab Dalam Wacana Studi Al-Qur’an Di Indonesia. Xvii, 16–24.

Junaedi, D. (2017). Konsep Dan Penerapan Takwil Muhammad Quraish Shihab Dalam Tafsir Al-Mishbah. Wawasan: Jurnal Ilmiah Agama Dan Sosial Budaya, 2(2), 223–236. Https://Doi.Org/10.15575/Jw.V2i2.1645

Lufaefi, L. (2019). Tafsir Al-Mishbah: Tekstualitas, Rasionalitas Dan Lokalitas Tafsir Nusantara. Substantia: Jurnal Ilmu-Ilmu Ushuluddin, 21(1), 29. Https://Doi.Org/10.22373/Substantia.V21i1.4474

Muna, N. (2019). Jilbab Menurut Penafsiran Quraish Shihab Dan Musthafa Al-Maraghi. Iain Purwokerto.

Nur, A. (2012). M. Quraish Shihab Dan Rasionalisasi Tafsir. Ushuluddin, Xviii(1), 21–33.

Rahtikawati, Y. Dan R. D. (2013). Metodologi Tafsir Al-Quran (Strukturalisme, Semantik, Semiotik, Dan Hermeneutik). Pustaka Setia.

Said, H. A. (2015). Diskursus Munasabah Al-Qur’an Dalam Tafsir Al-Misbah. Amzah.

Samsudin, S. (2009). Hermeneutika. Lkis.

Shihab, M. Q. (2012). Tafsir Al-Misbah: Pesan, Kesan Dan Keserasian. Lentera Hati.

Shihab, M. Q. (2014). Membumikan Al-Qur’an: Fungsi Dan Peran Wahyu Dalam Kehidupan Masyarakat. Pt. Mizan Pustaka.

Wartini, A. (2014). Nalar Ijtihad Jilbab Dalam Pandangan M. Quraish Shihab (Kajian Metodologi). Musãwa Jurnal Studi Gender Dan Islam, 13(1), 29. Https://Doi.Org/10.14421/Musawa.2014.131.29-38


Refbacks

  • There are currently no refbacks.