Internalisasi Ajaran Tasawuf Sosial dalam Membangun Moderasi Beragama di Indonesia

Muhammad Choirul Hidayat

Abstract


This research will discuss ideas in the thing that will make it easier for Indonesian people to overcome extremism, radicalism, terrorism, and also intolerance towards others.  By applying the teachings of Sufism taught by the scholars written in his Book.  So that with this, the teachings of social Sufism can be used as a foundation for implementing religious moderation in Indonesia.  Because the explanation of social Sufism is an affirmation of Sufism values in social life. And writer attempted to try to trace what would be the change by applying the science of social Sufism.  So that this research uses an interpretive paradigm obtained from a literature review and uses literature methods. By looking for data from the first source and the combination of the second source from the previous study that will form a result of the study.  Therefore, the result of the current study is that an explanation of social Sufism can be developed for religious moderation. The science of Sufism, which usually discusses the spiritual, will be used by the author as an application to religious moderation.  With the understanding of Sufism or cleansing, the heart will produce an explanation of tolerance between families and neighbors or the surrounding community who have different views and different opinions.

Keywords: Social Sufism Teachings, Religious Moderation, Humanity


Full Text:

PDF

References


Abdurrahman, F. (2020). Takhalli Tahalli dan Tajalli dalam Konsep Tasawwuf Imam Al-Ghazali. Pecihitam.Org. https://www.pecihitam.org/takhalli-tahalli-dan-tajalli/

Abid, M. N. (2017, September 11). Tiga Pilar Islam. Dosenmuslim.Com. https://dosenmuslim.com/aswaja/tiga-pilar-islam/#:~:text=Ada tiga pilar utama dalam agama Islam yaitu%3A,Ramadhan%2C dan haji ke Baitullah bagi yang mampu.

Abshor, M. U. (2019). Kontribusi Alumni Pesantren Terhadap Moderasi Islam di Indonesia dalam Dasawarsa Terakhir dan Potensi Kiai Kekinian,‖ in Prosiding Muktamar Pemikiran Santri Nusantara 2018. Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Dirjen Pendis Kemenag RI.

Achlami, H. M. (2015). Tasawuf Sosial dan Solusi Krisis Moral. Ijtimaiyya, 8(1), 90–102.

Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia Religious Moderation in Indonesia ’ S Diversity. Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.

Al-Bukhari, A. A. M. bin I. (1989). Al-Ādāb Al-Mufrad. Dar al-Bashair al-Islamiyyah.

Al-Hujwiri, A. H. (n.d.). kasyf al-Mahjub.

Al-Zuhaili, D. W. (2006). Qadhaya al-Fiqh wa al-Fikr al-Mu’ashir. Dar al-Fikr.

Anam, K. (2022). HIKMAHLima Ajaran Pokok Tasawuf yang Perlu Anda Ketahui. Jatman.or.Id. https://jatman.or.id/lima-ajaran-pokok-tasawuf/

Angga. (2022). Tasawuf. Suhupendidikan.Com. https://suhupendidikan.com/tasawuf/#:~:text=Pengertian Tasawuf Tasawuf adalah suatu ilmu untuk mensucikan,dan di dalam perkembangannya melahirkan tradisi mistisme Islam.

Asy-Syaibani, A. A. A. bin M. bin H. bin A. (1998). Musnad Aḥmad Bin Ḥanbal. ’Alim al-Kutub.

Azra, A. (1994). Jaringan Ulama Timur Tengah dan Kepulauan Nusantara Abad XVII dan XVIII, Melacak Akar-akar Pembaruan Pemikiran Islam di Indonesia. Mizan.

Dzulfikar, M. A. (2021). 3 Cara Allah Mengawasi Manusia dalam Al-Qur’an. Islamkaffah.Com. https://islamkaffah.id/3-cara-allah-mengawasi-manusia-dalam-al-quran/

Eka Putra, A. (2012). Tasawuf dan Perubahan Sosial-Politik (Suatu Pengantar Awal). Jurnal TAPIs, 8(1), 62–72.

Faiz, M. (2020). Konsep Tasawuf Said Nursi: Implementasi Nilai-Nilai Moderasi Islam. Millah, 19(2), 199–224. https://doi.org/10.20885/millah.vol19.iss2.art2

Hagan, F. E. (1999). research methods in criminal justice and criminology. McMillan.

Hanafi, Y., Hadiyanto, A., Abdussalam, A., Munir, M., Hermawan, W., Suhendar, W. Q., Barnansyah, R. M., Anwar, S., Purwanto, Y., Yani, M. T., & Delta. (2022). Internalisasi Nilai-Nilai Moderasi Beragama Dalam Perkuliahan (Issue February).

Hasyim, N. M. (2018). Tasawuf dan Internalisasi Moderasi Beragama Dalam Menghadapi Problematika Bangsa. Jurnal Analisis, 3(2). https://core.ac.uk/download/pdf/328901408.pdf

Hidayat, K. (1985). Upaya Pembebasan Manusia: Tinjauan Sufistik terhadap Manusia Modern. Grafida Pers.

Ibda, H. (2018, August 19). Penguatan Tasawuf Sosial Lewat Nyadran. Kajian Filsafat Ilmu Universitas Gadjah Mada. https://filsafatilmu.filsafat.ugm.ac.id/2018/08/19/penguatan-tasawuf-sosial-lewat-nyadran/

Ja’far. (2016). Gerbang Tasawuf: Dimensi Teoritis dan Praktis Ajaran Kaum Sufi. Perdana Publishing.

Juhaeriyah, S., Jamaludin, U., & Ilmiaah, W. (2022). Pencegahan Radikalisme Pada Santri Di Pondok Pesantren Al- Qur ’ an Ath -Thabraniyyah. Jurnal Pendidikan Berkarakter, 5(1), 21–26.

Khoiruddin, M. A. (2016). Peran Tasawuf Dalam Kehidupan Masyarakat Modern. Jurnal Pemikiran Keislaman, 27(1), 113–130. https://doi.org/10.33367/tribakti.v27i1.261

Ma’arif, S. (2006). Islam dan Pendidikan Pluralisme (Menampilkan Wajah Islam Toleran Melalui Kurikulum PAI Berbasis Kemajemukan). Annual Conference on Islamic Studies Proceeding, 15–16.

Maarif, A. S. (1997). Islam: Kekuatan Doktrin dan Kegamangan Umat. Pustaka Pelajar.

Mardatilah, A. (2021). Tasawuf Adalah Ilmu dalam Islam yang Berfokus untuk Menjauhi Hal-hal Duniawi. Merdeka.Com. https://www.merdeka.com/sumut/tasawuf-adalah-ilmu-dalam-islam-yang-berfokus-untuk-menjauhi-hal-hal-duniawi-kln.html

Mohan, M. S. C., & Hakim, M. L. (2022). Konsep Tawassuth Sebagai Upaya Preemtif Dalam Pencegahan Aksi Terorisme (Studi Komparatif Buku Moderasi Beragama Kementrian Agama Ri Dan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018). Syifa Al-Qulub: Jurnal Studi Psikoterapi Sufistik, 6(2).

Muhammad, S. A. (2005). Tasawuf Antara Al-Ghazali dan Ibnu Taimiyah (M. M. Anasy (ed.)). Pustaka Khalifa.

Mumtaz, N. M. (2020). Moderasi Islam Berbasis Tasawwuf. Al Aqidah (Jurnal Studi Islam), III(1), 47–68. http://alaqidah.ac.id/jsi/index.php/jsi/article/view/30

Purnamasari, N. I. (2018). Tasawuf Amali sebagai Model Tasawuf Sosial. Mukammil: Jurnal Kajian Keislaman, 1(2), 168–193.

Purwanto, Y., Qowaid, Q., Ma’rifataini, L., & Fauzi, R. (2019). Internalisasi Nilai Moderasi Melalui Pendidikan Agama Islam di Perguruan Tinggi Umum. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 17(2), 110–124. https://doi.org/10.32729/edukasi.v17i2.605

Rakhmawati, Y. (2021). Teori dalam penelitian kualitatif. Kompasiana.Com. https://www.kompasiana.com/adi_putra/608415798ede483eed2a97e2/teori-dalam-penelitian-kualitatif?page=all

Sala, S. (2013). Takhalli. Sufimuda.Net. https://sufimuda.net/2013/07/29/takhalli/

Sarantakos, S. (1993). Sosial Research.

Shihab, M. Q. (2019). Wasathiyyah “Wawasan Islam tentang Moderasi Beraagama.” Penerbit Lentera Hati.

Siradj, K. S. A. (2006). Tasawuf Sebagai Kritik Sosial. Mizan.

Syukur, A. (2004). Tasawuf Sosial. Pustaka Pelajar.

Tamami, D. (2011). Psikologi Tasawuf (1st ed.). Pustaka Setia.

Taufiq, W. (2021). Urgensi Tasawuf Sosial. Beritasatu.Com. https://www.beritasatu.com/ramadansatu/anselmus-bata/jalan-pulang/766155/urgensi-tasawuf-sosial

Widodo, P., & Karnawati, K. (2019). Moderasi Agama dan Pemahaman Radikalisme di Indonesia. PASCA: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 15(2), 9–14. https://doi.org/10.46494/psc.v15i2.61

Yasmin, P. (2020). Islam Rahmatan Lil Alamin, Apa Maksud dan Contohnya? News.Detik.Com. https://news.detik.com/berita/d-5303056/islam-rahmatan-lil-alamin-apa-maksud-dan-contohnya


Refbacks

  • There are currently no refbacks.